Skip to content

LPBI NU dan FSPPG Bangun Rumah untuk Warga Terdampak Gempa di Desa Wani II

FEDERASI Serikat Pekerja Panasonic Gobel (FSPPG) kolaborasi Lembaga Penanngulangan Bencana Indonesia (LPBI) Nahdlatul Ulama (NU) membangun 6 unit rumah sederhana layak huni di Desa Wani II, Kecamatan Tanantovea, Kabupaten Donggala pada Kamis, 24 Febuari 2022.
Oprasional Lapangan LPBI NU Sulteng Handrianto mengatakan, pembangunan rumah sederhana layak huni adalah bentuk support terhadap warga masyarakat yang terdampak bencana di Sulawesi Tengah pada 28 September 2018 silam.
Menurut Handrianto, belum selesainya duka gempa bumi dan tsunami 28 September bencana non alam COVID-19 melanda Indonesia. Khususnya masyarakat Sulawesi Tengah sangat terasa dampak pertumbuhan dan perkembangan ekonomi. “LPBI NU terus berkomitmen hadir di setiap bencana yang ada di Indonesia untuk meringankan beban masyarakat,” kata Handrianto dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 24 Februari 2022.
Pembangunan rumah sederhana ini dimulai dari Desa Wani II dan akan berkelanjutan di daerah lain. Handrianto menambahkan, pembangunan rumah sederhana di tahap pertama sebanyak 6 unit rumah.
“Ini tahap pertama baru sebanyak 6 unit rumah sederhana layak huni yang dilakukan oleh Federasi Serikat Pekerja Panasonic Gobel kolaborasi LPBI NU,” jelas Handrianto.
Peletakan batu pertama pembangunan rumah sederhana layak huni dilakukan oleh Plt Kades Wani II Uswatun Hasanah, didamping oprasional lapangan LPBI NU dan BPD Desa Wani II.

Plt Kades Wani II Uswatun Hasanah berharap dengangan pembangunan tahap pertama yang berjumlah enam unit, ke depan bisa bertambah lagi karena masyarakat di desanya masih banyak yang membutuhkan.
“Kami sangat berharap semoga ada tahap-tahap selanjutnya karena Desa Wani II masih sangat membutuhkan bantuan rumah. Kami sebagai pemerintah desa sangat berterima kasih pada Federasi Serikat Pekerja Panasonic Gobel dan LPBI NU atas kebesaran hati telah membantu dan meringankan warga kami,” katanya.*

(Editor: Syahril Hantono)