PEMERINTAH Provinsi Sulteng mengapresiasi dan menyambut baik kehadiran koperasi RMP yakni Koperasi RMP Mandiri Indonesia. Hal itu dikatakan Kepala Bidang Kelembagaan Koperasi, Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Sulteng, Marjan Maguna kepada RMP TV dan RMP News dalam acara pembukaan Sosialisasi Koperasi RMP Mandiri Indonesia di Hotel Grand Duta Palu, Selasa, 30 Maret 2021.
Marjan yang mewakili kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Sulteng itu mengharapkan Koperasi RMP dapat berkontribusi bagi daerah di bidang ekonomi. “Tentunya kami pemerintah sangat mengapresiasi kehadiran Koperasi RMP Mandiri Indonesia, kami berharap koperasi ini bisa berkontribusi bagi daerah di bidang ekonomi, bisa menyatukan potensi masyarakat untuk menjadi anggota koperasi,” kata Marjan.
Berkaitan dengan sosialisasi koperasi RMP, Marjan mengatakan memang seharusnya demikian. Katanya, setiap masyarakat atau kelompok masyarakat yang membentuk koperasi harus terlebih dahulu diberikan pengetahuan dan pemahaman baik melalui sosialisasi, bimtek, atau pelatihan. Sehingga pengurus koperasi paham apa sebenarnya tujuan koperasi, bagaimana proses di dalam koperasi.

“Pengetahuan itulah yang dijelaskan kepada masyarakat sehingga bisa berpartisipasi secara maksimal dalam koperasi. Pemahaman yang kurang akan memengaruhi tingkat partisipasi masyarakat,” kata Marjan.
Marjan berharap Koperasi RMP Mandiri Indonesia bisa mengakomodir potensi masyarakat. Karena fakta yang ada koperasi di Sulteng sebanyak 2000 lebih tetapi belum banyak yang mengakomodir potensi masyarakat. Sehingga diperlukan gebrakan yang dilakukan oleh RMP.
“Secara kuantitas penduduk Sulteng mencapai 3 juta jiwa, hahya hampir 300 ribu yang berkoperasi. Jadi masih banyak yang belum masuk koperasi,” kata Marjan.
Di tempat yang sama, Ketua Umum RMP Mahfud Masuara mengatakan sosialisasi tersebut pada prinsipnya untuk memberikan pengetahuan teknis tentang koperasi, struktur koperasi, modal serta regulasi simpanan pokok, simpanan wajib anggota koperasi. Sosialisasi diikuti pengurus koperasi dari 12 daerah serta para adminnya.
“Sosialisasi ini untuk menambah kapasitas pemahaman pengurus tentang ilmu koperasi, sehingga bisa mempraktikkan ilmu itu di daerah masing-masing. Dengan demikian kita harapkan program RMP bisa terlaksana,” kata Mahfud.
Acara sosialisasi juga diisi pengarahan oleh Ketua Pembina RMP Rony Tanusaputra, Ketua Umum RMP Mahfud Masuara, dan Sekum RMP Takbir Larekeng terkait keberadaan Koperasi RMP Mandiri Indonesia. Kemudian tentang mekanisme perekrutan anggota Koperasi RMP Mandiri Indonesia yang disampaikan Wakil Ketua Bidang IT dan Database Adam Sudarto.*
Panulis: Syahril Hantono
FOTO-RMP: Pembina RMP Rony Tanusaputra, Ketua Umum RMP Mahfud Masuara, dan Sekum RMP Takbir Larekeng dalam acara pembukaan Sosialisasi Koperasi RMP Mandiri Indonesia di Hotel Grand Duta Palu, Selasa 30 Maret 2021.