BERTEMPAT di ruangan Kantor Bupati Banggai Kepulauan, masyarakat Desa Oluno yang terdiri dari Kepala Desa, tokoh masyarakat, pemuda desa mengunjungi Bupati Banggai Kepulauan Rais Adam pada hari Selasa,26 April 2022.
Dalam kunjungan tersebut ada beberapa hal yang di diskusikan sekaligus menjelaskan kronologis salah satu masyarakat Desa Oluno yang meninggal serta viral di media sosial .
Klarifikasi ini disampaikan oleh Hairudin Manole salah satu tokoh masyarakat dimana kejadian tersebut terjadi pada Minggu, 24 April 2022, sekitar pukul 14.00 Wita. Dijelaskan Bahwa Saat itu, pasien dibawa ke Puskesmas Bulagi sudah dalam keadaan gawat. Dan langsung mendapatkan pelayanan dari pihak puskesmas Namun, nyawa pasien tak dapat tertolong.
Pasien di antar menggunakan motor dikarenakan mobil jenazah Puskesmas Bulagi sedang dalam kondisi rusak, pihak Puskesmas berupaya menghubungi berbagai pihak untuk meminjam mobil jenazah untuk digunakan mengantarkan jenazah ke rumah duka
diantaranya menghubungi ke Sabang namun karena masalah jaringan telepon tidak tersambung. Tak berhenti disitu saja, pihak Puskesmas kemudian menghubungi pihak kelurahan dan sinode yang memiliki mobil ambulance, namun tak diizinkan menggunakan karena mobil tersebut bukan diperuntukkan mengantar jenazah. Hairudin Manole menegaskan semoga kejadian ini yang pertama dan tidak akan terjadadi lagi pasien meninggal di pulangkan menggunakan motor atau di ojek.
Sementara itu Tokoh pemuda Desa Oluno Rusdi, menyampaikan kepada beberapa hal penting kepada Bupati pasca peristiwa ini. Yang pertama meminta mengecek 2 ambulance yang di kelolah oleh pihak kelurahan dan sinode di daerah mereka, yang kedua menulusuri SOP Puskesmas Bulagi terkait biaya pengantaran pasien sebesar Rp. 500.000 ke Salakan juga biaya pendampinagan pasien 250.000 yang menurut mereka sangat memberatkan masyarakat kecil. Ketiga Memperbaiki pelayanan kesehatan terkhusus di Puskesmas dan Pustu dan yang terakhir meminta mengkaji kembali terkait SOP Surat Rujukan pasien yang harus di keluarkan oleh Puskesmas karena kondisi jarak desa dengan Puskemsas yang jauh.
Bupati Banggai Kepulauan Rais Adam merespon kedatangan warganya dengan menyampaikan bahwa akan menindaklanjuti masukan masyarakat terkait SOP Pelayanan kesehatan agar kedepan pelayanan kesehatan di Bangkep bisa lebih baik dan berharap kejadian ini tidak akan terjadi lagi kedepannya.*
(Laporan : Ismanto)
(Editor : Maechel Prabowo)